Educating the World, for a Free & Independent Confederated Tribal-States of West Papua

 

4

THE CHAIR OF KOTEKA TRIBAL ASSEMBLY (DeMMAK), Benny Wenda IS ARRESTED Peoples' Reaction will soon trigger violence and the International Community Should be Wise NOT to Close Their Eyes on the Ongoing Humanitarian Crises in West Papua

4 Ada Provokator yang Terus Mengacau di Papua
4 Ada Kaitannya dengan Pembunuhan Theys *Awom: Ini pasti ulah provokator untuk kacaukan Papua*Masyarakat Papua Diminta tak Terpancing
4 Makam Theys Dibakar *Untung ketahuan, sehingga hanya krans bunga yang ludes *Pelaku Masih dalam Penyelidikan
4 Makam Theys Dibakar, Pelaku Kabur
4 Masyarakat Papua Mendesak Pembentukan Komda HAM
4 Seharusnya Ada Wakil Papua di Komnas HAM
4 Presiden: Tak Perlu Ragukan Pemerintah Tuntaskan Kasus Theys
4 TNI Tidak Tolerir Upaya Menggoyang Pemerintah
4 Hubungan Militer Indonesia dan AS Harus Dipulihkan
Saturday, June 08, 2002 06:25:55 PM

Ada Kaitannya dengan Pembunuhan Theys 

*Awom: Ini pasti ulah provokator untuk kacaukan Papua

*Masyarakat Papua Diminta tak Terpancing

 

JAYAPURA-Peristiwa pembakaran makam Theys Hiyo Eluay yang terjadi Jumat pagi kemarin, ternyata beritanya cepat menyebar di nusantara. Tak terkecuali di Salatiga (Jawa Tengah). Itu terbukti, Pdt Herman Awom yang notabene moderator PDP yang saat ini sedang di Salatiga, sudah tahu peristiwa tersebut.

Dan menanggapi adanya upaya pembakaran makan Ketua PDP di Sentani itu, Pdt Herman Awon STh mengungkapkan bahwa aksi tersebut adalah nyata-nyata ulah provokator yang hendak berusaha mengacaukan Papua yang sampai saat ini tetap aman.

Menurutnya, kejadian tersebut ada kaitannya dengan isu akan ada penyerangan terhadap pos tentara oleh TPN/OPM seperti yang berkembang akhir-akhir ini. Dimana dengan kejadian tersebut, tentu saja memancing masyarakat menjadi marah dan berbuat hal-hal yang tidak diinginkan, dan pada akhirnya ulah masyarakat ini menjadi dasar untuk tindakan represif dari aparat.

"Kami yakin, tindakan pembakaran ini adalah ulah provokator yang hendak kacaukan Papua, dan kejadian ini tidak terlepas dari rentetan kejadian lainnya pasca kematian ketua PDP Theys H Eluay, dimana semuanya sudah disusun dalam dalam suatu skenario,"ujar Awom yang menghubungi Cenderawasih Pos per telepon semalam dari Salatiga.

Menurutnya, kejadian ini tidak terlepas dari rangkaian peristiwa pasca penculikan dan pembunuhan ketua PDP Theys H Eluay, dimana ada yang merencanakan, melaksakan eksekusi dan menghilangkan barang bukti serta membuat kacau kondisi keamanan di Papua. 

Bagi Awom, aksi ini masih punya kaitan dengan isu penyerangan pos TNI oleh TPN/OPM. "Indikasi ini jelas, bahwa ada upaya untuk kacaukan Papua yang tetap aman sampai saat ini, karena hasil KPN sudah ditolak oleh rakyat Papua melalui DPRD, sehingga oknum-oknum ini menajdi tidak tenang dan terus berusaha dari waktu kewaktu,"tegasnya.

Diinformasikan, pasca adanya isu penyerangan beberapa waktu lalu, pihaknya (PDP) melalui panel dan pilaar-pilarnya sudah memberikan himbauan kepada rakyat Papua agar jangan terpacing dan marah dengan adanya isu tersebut. Hasilnya, meskipun isu itu berkembang, situasi tetap aman. Karena situasi tetap aman, sehingga oknum yang menyebarkan isu ini melakukan upaya lain yakni dengan berusaha membakar makam ketua PDP.

"Saya mendapat laporan, bahwa meskipun ada upaya pembakaran tersebut, namun rakyat tetap tenang dan tidak terpancing, situasi seperti ini yang perlu dipertahankan,"tuturnya Awom yang sementara ini sedang mengikuti suatu kegiatan di Salatiga.

Dengan adanya kejadian ini, selaku Moderator PDP, Awom mengimbau agar rakyat Papua perlu mawas diri, tidak terpancing dengan aksi maupun isu-isu yang tidak jelas, tetap memelihara kebersamaan, jaga keamanan masing-masing dan tetap berkoordinasi dengan PDP bila mendengar isu-isu yang tidak jelas. 

"Soal pengungkapan kasus kematian ketua PDP, rakyat hendaknya mempercayakannya pada DPRD Papua dengan Pansusnya yang sedang mendesak pemerintah dengan beberapa keputusan yang telah disepakati besama," paparnya. ******

Important News

International law and w. papua's right to independence By pwagner@wnec.edu

Why I Wrote the book on Theys Eluay's assassination? by Sem Karoba

Amnesty International Annual Report 2002
released May 28, 2002,
Covering events from January - December 2001, INDONESIA

Papuan leaders want troops withdrawn

WASIOR BRACES FOR AN IMMINENT MILITARY OPERATION

Timor Lorosa'e President's Opinion on the Contrary to Jose Ramos-Horta's opinion on Supporting Independence Movement in Aceh and West Papua

Papuan Representatives Heading to Jakarta to Meet Mega-Hamzah Government

 
   
© Copyright 1999-2001. All rights reserved. Contact: Tribesman-WEBMASTER   Presented by The Diary of OPM