April 2002

2002 | 2001 | 2000 | 1999

Jan  |  FebMar  |  AprMay  |  June  |  July  |  Aug | Sept  | Oct  |  Nov  |  Dec

 

 

4 Pasukan Brimob, Polisi dan Tentara di Droping di Kec. Karubaga 
Antisipasi Ribuan Massa Kontra Otonomi
4

Empat Warga Afganistan Masuki Wamena

Herman Yogobi Relawan ELSHAM Dianiaya Berat oleh Seorang Anggota DPRD TK. II Jayawijaya dan 11 Anggota Polisi

4 Catatan HAM Akhir Tahun 68H - Pembunuhan Tokoh Masyarakat Papua dan Aceh
4 Kodim Jayawijaya1702, diyakini membentuk 80 milisi Satgas Merah Putih Distrik Walesi
4 Bicara dengan Amnesty Internasional dan Tim Kedubes Uni Eropa Niko Komba Diinterogasi Tentara 725
4 Pasukan Brimob, Polisi dan Tentara di Droping di Kec. Karubaga: Antisipasi Ribuan Massa Kontra Otonomi

 

     
Thursday, April 25, 2002 01:12:20 AM

Oknum POM XVII/Trikora Terus Memburu Wilhelmus Ronsumbre Saksi Theys Hiyo Eluay


(Jayapura, 17 April 2002)

Wilhelmus Ronsumbre ( 36 ) saksi kasus Theys, bersama istrinya, Helena Merauje ke kantor ELSHAM Rabu (17/4) pukul 12 .45 WP, untuk melaporkan anggota tentara yang berturut-turut datang ke rumahnya untuk mencari Wihelmus Ronsombre agar menghadap Komandan POM XVII/Trikora, agar Wihelmus diberii bantuan beras dan uang.

Helena menjelaskan, pada Senin (15/4) sekitar pukul 14.00 WP, 3 orang menggunakan 2 buah sepeda motor bebek, merk Supra ke rumah suaminya Wilhelmus yang beralamat di Kayu Batu dan bertemu dengan Helena. Tiga orang itu mengaku ditugaskan dari POM untuk bertemu dengan Wilhelmus, tetapi Wihelmus tidak berada di tempat, akhirnya ke tiga anggota itu pamit dan pesan kepada Helena agar memberitahukan kepada Wilhelmus supaya besok, Selasa (16/4) menghadap Komandan di POM karena akan diberi bantuan berupa uang dan beras. Dua diantara tiga orang itu Helena mengaku mengenal Herry, Harahap karena ke dua anggota POM selalu mengantarkan surat panggilan ketika Wilhelmus dipanggil untuk memberikan kesaksian di POM, sementara anggota yang satu tidak dikenal. 

Keesokan harinya, Selasa (16/4) pukul 13.30 WP, 3 orang yang sama itu kembali ke rumah wilhelmus, tetapi tidak berhasil bertemu Wilhelmus dan istrinya, karena Wilhelmus dan istrinya berserta anak-anaknya sedang keluar rumah, sehingga ke tiga anggota itu diterima oleh Ny. Dorkas Mabuay. 

Pada Rabu (17/4) pukul 08.00 Wp, Herry seorang diri datang dan mengajak Wihelmus ke POM tetapii Wihelmus menolak ajakan Herry, dan minta supaya Herry harus menunjukan surat panggilan, baru dirnya bersedia dibawa ke POM. Saat itu Herry menelpon, entah kepada siapa, minta dibuat surat panggilan untuk Wihelmus. Kontan saja Wihelmus bertanya kepada Herry “Saya dibawa ke POM untuk memberikan informasi apa lagi.” Jawab Herry. Komandan panggil anda untuk berikan bantuan uang dan beras selain anda kami (POM) juga akan mendatangi saksi-saksi inti lainnya seperti Ismail Nali di Skow Sae.@