| | | 12 April, 2002 05:07:04 PM
Mabes TNI Bantah Jenderal Terlibat
SEMENTARA itu, Mabes Tentara Nasinoal Indonesia (TNI) Cilangkap membantah tegas tudingan adanya keterlibatan dua Jenderal dibalik pembunuhan Ketua Presidium Dewan Papua theys Hiyo Eluay. Menurut Kepala Pusat penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Sjafrie Sjamsoedin, tidak perwira TNI maupun lembaga TNI melakukan pembunuhan seperti yang diungkapkan media masa.
Saya yakin itu tidak ada bahkan, tidak ada laporan yang disampaikan kke Mabes TNI mengenai hal itu. Laporan yang ada di madia massa itu tidak ada faktanya dan temuannya tidak jelas. Jadi tidak bisa kita sikapi,”saat ditemui wartawan di Mabes TNI, Cilankap, Kemarin.
Dikatakan kalaupun ada jenderal yang terlibat, mantan Pangdam Jaya itu meyakini sebagai jenderal yang sudah tidak aktif dan sudah mempunyai hubungan dengan TNI. Mengenai urusan Bisnis yang diduga sebagai pemicu utamanya, Sjafrie juga menegaskan bahwa Mabes TNI tidakan pernah memberikan legitimasi kepad perwiranya terlibat dalam suatu bisnis. “TNI sama sekali tidak mempunyai komitmen bisnis dengan Grup Hanurata (pemegang hak pengusahaan hutan di Papua, red),” tegasnya lagi.
Sementara itu, mengenai kepastian keterlibatan anggota Kopassus, Sjafrie tidak bersedia menjelaskan. Menurutnya, masalah itu akan diumumkan kepada publik jika bukti-bukti yang sedang dikumpulkan sudah benar-benar kuat. Sedangkan saat itu, lanjutnya, Tim Puspom TNI berencana bertemu dengan Tim Komisi Penyidik Nasional (KPN) untuk mnyingkronkan hasil penelitian sebagai bahan laporan kepadav Presiden Megawati Soekarnoputri. “Pertemuan menunggu kepulangan tim ketiga KPN dari Papua”.(lex) |